Kelompok Tani Lampung Tengah Juara Nasional Produktivitas Padi, Jagung dan Kedelai




Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Kelompok Tani di Lampung Tengah berhasil meraih juara nasional lomba Produktivitas Padi, Jagung dan Kedelai (Pajale).

Kabar gembira juara nasiona Kelompok Tani Lampung Tengah ini disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Jumali. Jumali mengungkapkan, Kelompok Tani Lampung Tengah yang berhasil meraih juara 2 nasional itu, adalah kelompok tani Rukun Makmur 1, Kampung Bumi Nabung Ilir, Kecamatan Bumi Nabung. Juara 2 nasional diraih karena produktivitas kedelai dengan hasil ubinan (polong basah/kering panen) 5.38 kilogram yang setelah dikonversi menjadi 3.176 ton per hektar kedelai biji kering. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Lampung Tengah Jumali mengatakan, produktivitas jagung mendapat nominasi terbaik nasional, karena aspek penggunaan teknologi yang dipakai petani untuk produksi. "Karena produksi sangat berpengaruh terhadap input yang diberikan pada saat mereka membudidayakan tanaman," ujarnya kepada Tribun Lampung (16/8/2022). Penilaian tidak hanya dari aspek produksi, melainkan juga dilihat dari dinamika keaktifan kelompok tani.

Jumali menuturkan prestasi tersebut murni hasil upaya petani yang tergabung dalam kelompok tani di daerah masing-masing. Hasil produksi tersebut tidak lepas dari peran Balai Penyuluh Pertanian dan Penyuluh Dalam Kelembagaan Petani. Jumali menuturkan, diraihnya juara itu berkat kinerja Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura berkoordinasi dengan penyuluh pertanian yang ada di Lampung Tengah. "Saya mengapresiasi petani dan penyuluh karena kontribusinya sangat besar sekali dalam pencapaian ini," ujar Jumali. Jumali menuturkan, selain mendapatkan hadiah tingkat nasional, Bupati Lampung Tengah juga akan memberi penghargaan atas diraihnya juara tersebut..  Ia mengaku, selalu dituntut untuk berprestasi oleh kepala daerah menafsirkannya sebagai motivasi untuk bekerja lebih giat dan lebih maksimal. "Kita bisa juara karena Pak Bupati minta masyarakat dan semua Pemerintah Daerah harus berprestasi dan berkarya menunjukkan kinerja yang bagus," kata Kepala Dinas. Jumali mengatakan, motivasi tersebut juga berperan untuk memacu semangat rekan-rekan penyuluh hingga meraih juara. Lomba Produktivitas Padi, Jagung, dan Kedelai (Pajale) merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Majalengka.

Lomba itu sebagai tindak lanjut terhadap surat dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI nomor B1770/KP.590/C/07/2022 perihal Lomba Produktivitas Pajale. Kegiatan itu dalam rangka apresiasi kerja keras petani sekaligus memotivasi agar terus berinovasi dan kreatif meningkatkan produksi. Lomba Pajale mendukung program Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang tujuan utamanya adalah untuk memberi apresiasi atas kerja keras kelompok tani. Sehingga menciptakan motivasi, inovasi dan kreativitas kelompok tani dalam meningkatkan produksi dan pendapatan petani. Selain meraih juara nasional tersebut, kelompok tani di Lampung Tengah juga ada yang mendapat prestasi di tingkat Provinsi Lampung. Yaitu kelompok tani Usaha Bersama IV Kampung Cimarias, Kecamatan Bangun Rejo, Kabupaten Lampung Tengah meraih juara 1 tingkat provinsi dengan hasil ubinan 7.572 kilogram yang setelah dikonversi menjadi 11,64 ton per hektar Gabah Kering Panen (GKP) atau 9.544 ton per hektar Gabah Kering Giling (GKG). Kemudian Kelompok Tani (Gapoktan) Priangan Jaya (Kelompok tani Sinar Baru) Kampung Riau Periangan, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah meraih juara 2 tingkat Provinsi. Serta masuk nominasi Juara 4 Nasional dengan hasil ubinan (jagung tongkol basah/kering panen tanpa kulit dan tongkol 13,86 kilogram yang setelah dikonversi menjadi 12, 580 ton per hektar jagung pipilan kering dengan varietas


Share :